Ketapel atau ketepel merupakan permainan tradisional terutama bagi anak-anak. Bermain bersama teman di kebun atau sawah saat waktu luang sehabis pulang sekolah.
Namun kini bermain ketapel ternyata bisa menjadi sesuatu yang serius. Beberapa perlombaan sudah diselenggarakan. Bahkan baru-baru ini tepatnya pada 23/6/2019 digelar The Indonesian Open Catapult 2019 yg bertempat di Bandung. Diikuti lebih dari 60 peserta merupakan pencapaian yang luar biasa. Dimana ini merupakan kali pertama di Indonesia diselenggarakan lomba ketapel tingkat Nasional.
Diliput oleh beberapa stasiun TV seperti MNC, Kompas TV dan RTV termasuk portal berita online DetikNews menambah kemeriahan acara ini. Pesertanya pun bukan hanya dari dalam kota. Peserta dari luar kota datang dari Jakarta, Depok, Ciledug, Ciamis, Sumedang, Bekasi bahkan Tangerang. Ada 45 peserta dari Bandung dan 16 peserta dari luar kota.
“Ya.. Antusias peserta sangat tinggi dan alhamdulilah berkat dukungan segenap panitia, para konstestan dan para sponsor The Indonesian Open Catapult 2019 sukses” ucap Udi Anwar selaku panitia. Terbukti acara ini menuai banyak pujian dari peserta salah satunya dari Suhu Imin yg mengatakan, “Ini event yang sangat ditunggu dan sangat profesional. Dua jempol untuk panitia,”
Kategori yg diperlombakan ada tembak target jarak 10 meter, 15 meter dan can cut(potong kaleng). Untuk kategori 10 meter dimenangkan oleh Ade Sulistio asal Bandung. Kategori 15 meter dimenangkan Indra Firmansyah asal Bandung. Dan kategori can cut dimenangkan Toink asal Bandung pula. Dan uniknya ketiganya berasal dari team yang sama yaitu Jahrey Team. Juara Umum (poin tertinggi) didapat oleh Toink.
Ade Sulistio sendiri baru mengenal hobie ini kurang lebih 1 bulan lalu dari Anit. Lalu Indra Firmansyah dan Toink yang melatih Ade cara menembak yang benar. Sebuah kebanggan tersendiri tentunya guru dan murid bisa berdiri bersama di satu podium.
Indra Firmansyah sendiri merupakan pembuat ketapel(maker) dimana produknya sudah melalang-langbuana hingga keluar negeri. Penghobi dari Filiphina, Inggris, Skotlandia, Irlandia, Amerika kerap memesan ketapel bikinanya. Ini sebuah kebanggaan, ada putra bangsa yg karya tanganya diakui dunia internasional.Di luar negeri sendiri ketapel merupakan olahraga yang resmi dilombakan. Penggemarnya pun sudah sangat banyak. Semoga di Indonesia ketapel bisa mencadi salah satu cabang olahraga resmi.
Gelaran FNR CUP 1 Tuban sukses di padati peserta. Ajang lomba burung berkicau yang di…
Gelaran kontes lomba burung berkicau The Golden Wahana Surya menjadi bukti kedigdayaan EMTRI, Murai Batu…
Kelas Murai Batu Ring APBN Ramaikan Latber Lapangan CS, Ini Harapan Ketua Korwil MEDIARONGGOLAWE.ID, JAMBI…
Mediaronggolawe.id - Kesan megah dan mewah memang layak disematkan untuk event garapan Papburi Kudus, pasalnya…
Mediaronggolawe.id – Latpres rutin awal bulan gantangan 86 Jepara kali ini lebih spesial pasalnya Om…
Anniversary Bar-Bar Cup 1 yang diselenggarakan Minggu (28/03) pagi kemarin, berjalan sukses fan lancar. Tak…