Maraknya lomba membuat penghobi kenari semakin meningkat, ini terlihat dari berbagai lomba besar atau latberan kelas kenari semakin bertambah, ini menyiratkan kalau pemain kenari terus bertambah jumlahnya. Secara otomatis harga kenari juga ikut melonjak, terutama kenari berkualitas untuk lomba, terlebih burung kenari yang mengusai lomba atau sering menjadi juara dilomba.
Hal ini dirasakan Pak No dari CLC Team Gresik pemilik kenari sarat prestasi, selain berkualitas, burung bernama MUSLIM ini selalu menjadi langganan juara dilomba-lomba di Gresik, baik Latpres, maupun lomba regional, namanya selalu terpampang pada posisi puncak. Lagu-lagu yang indah, durasi yang lama serta mental tempur yang tinggi membuatnya selalu memikat hati para juri. Tak heran burung yang kerap menjawara diberbagai lomba plus berbagai EO ini, terbilang pengoleksi trophy terbanyak dan tampilannya sangat mencolok dilapangan.
Beberapa pemain besar asal kota gresik dan luar kota pun terpikat pada tampilan dan prestasi yang diraihnya, tetapi Pak No belum mau melepasnya karena masih sayang. Tetapi sekitar pada tanggal 2 Juni waktu di gelaran Kember Cup 1, keputusan pembesut kenari handal asal Kota Gresik ini berubah pikiran, Sore itu terjadi transaksi cukup menghebohkan, dimana MUSLIM pindah tangan kepada Mr. Lukman Nasikin Dari Pazero SF dengan harga yang cukup Fantastik, mahar Rp. 11 Juta harus dikeluarkan Mr. Lukman Nasikin untuk membawa Kenari MUSLIM pulang ke rumah.
Lukman Nasikin menambahkan kalau kocek yang dikeluarkannya untuk memboyong MUSLIM, memang cukup setimpal melihat prestasi yang diraih MUSLIM sangat membanggakan. Hampir setiap pekan ia mencetak prestasi, dan ia berlomba bukan pada satu eo saja tetapi semua Eo yang ada Gresik maupun Luar Kota, baik itu Ronggolawe, RI, BnR ataupun Independent.
Pak No berharap semua pemain kenari untuk lebih serius lagi merawat dan meningkatkan kualitas burung-burung andalannya, sebab hanya burung yang benar-benar mapan yang dicari para pemain besar. “ Burung yang bagus banyak tetapi burung yang bagus berkualitas berprestasi dilapangan memang belum banyak” terangnya.
Diakhir perbincangan ia menyebutkan kalau rahasia suksesnya dalam membesut burung-burung lombanya tak lain, perawatan yang benar dan continue, mandi jemur harus cukup, dan pakan yang diberikan, harus benar-benar baik dan sarat gizi, hal ini ia mempercayakan kepada Pakan Kenari RISIH yang ideal untuk pakan burung kenari lomba. Juga untuk menunjang dan menjaga stamina, Ebod JOSS setiap hari diberikan kepada MUSLIM, hasilnya memang memuaskan. Performa MUSLIM semakin stabil di atas arena gantangan.
Gelaran FNR CUP 1 Tuban sukses di padati peserta. Ajang lomba burung berkicau yang di…
Gelaran kontes lomba burung berkicau The Golden Wahana Surya menjadi bukti kedigdayaan EMTRI, Murai Batu…
Kelas Murai Batu Ring APBN Ramaikan Latber Lapangan CS, Ini Harapan Ketua Korwil MEDIARONGGOLAWE.ID, JAMBI…
Mediaronggolawe.id - Kesan megah dan mewah memang layak disematkan untuk event garapan Papburi Kudus, pasalnya…
Mediaronggolawe.id – Latpres rutin awal bulan gantangan 86 Jepara kali ini lebih spesial pasalnya Om…
Anniversary Bar-Bar Cup 1 yang diselenggarakan Minggu (28/03) pagi kemarin, berjalan sukses fan lancar. Tak…