Dunia burung lovebird memang salah satu komunitas yang besar untuk sebuah kesenangan atau hobi. Semaraknya dunia perburungan saat ini, membuat para penggemar burung lovebird, masing-masing membuat komunitas kecil dalam sebuah team, yang bertujuan agar dapat membedakan asal ataupun jati diri.
Adalah Komunitas Lovebird Klaker SF, yang mulai berdiri pada tahun 2012, yang berawal dari pengambilan nama suatu jalan di surabaya yaitu Jalan Klampis Kertajaya yang didirkan oleh mas Indra yang berasal dari surabaya.
Yang pada awalnya beliau kalo lomba biasanya sendiri atau biasa di sebut dengan single fighter, tapi seiring berjalannya waktu, karena seringnya mas Indra hadir di tiap Event maupun latpres dan memiliki burung yang sering juara. Pada akhirnya semakin banyak yang ingin bergabung dengan Klaker SF, dan saat ini Klaker SF yang merupakan komunitas pencinta burung lovebird memiliki anggota 40 orang yang selalu aktif hadir di setiap event lomba.
Sedangkan saat ini Klaker SF juga memiliki Struktur Organisasi yang lengkap yaitu di posisi Ketua Mr. Dedy S, Wakil Ketua Mr. Didik Ring Sakti, Sekertaris Mr. Lindra, Bendahara Mr. Wahyu Erik dan Pembantu Pengurus Team Mr. Putra Tambeng. Yang di tiap akhir pekan selalu kompak hadir meramaikan arena gantangan. Mas Indra bercerita pada awalnya teman teman kalo lomba sangat jarang dapat juara, tapi lama kelamaan sering sharing antar anggota dan saling memberi masukan tentang perawatan burung, saat ini gacoan dari teman-teman Klaker SF semakin banyak yang berprestasi.
Burung lovebird juara sudah banyak lahir dari mas indra ring sakti, antara lain, terajana, vespa, karbu, indrajit, vio, warok, obras, suster, lolita, komatsu dan merci, yang sangat sering menjadi langanan juara di tiap lomba yang di ikuti. dan saat bertemu saya beliau bercerita tentang pola perawatan lovebird andalan beliau agar berprestasi dan tampil selalu stabil.
Sedangkan untuk perawatan atau setingan harian, pagi jam 5 pagi burung di embunkan dan copot pakanan nya. Jam 7 pagi di mandikan dan di jemur selama 30 menit, setelah itu diberikan pakan dan minumnya lalu di angin-anginkan sebentar, setelah itu di krodong sampai menjelang waktunya pengembunan lagi. Untuk setingan lomba H-1 kasih jagung sepuasnya. Sekiranya tingkat birahinya terlalu tinggi, malam harinya di mandikan.
Untuk pakan andalan harian Mas Indra selalu menggunakan pakan merek Miltih produk Ebod Jaya dan memberikan sedikit campuran Canaryseed. Pada H-1 menjelang lomba, ke dalam air minumnya dicampurkan 5 tetes Ebod Strong dan 2 tetes di hari H pertandingan ataupun beberapa jam sebelum lomba.
Diklat Juri Ronggolawe Angkatan XXXI Selesai, Ini Pesan Ketua DPW Jambi dan Mentor MediaRonggolawe.id,…
Mentor Ingatkan Juri Harus Tau Isian Burung Pada Saat Menilai Burung MEDIARONGGOLAWE.COM, KOTA JAMBI…
2 Hari Diklat Juri Ronggolawe, Ini Materi Yang Diberikan Mentor Asal Ibukota MEDIARONGGOLAWE.COM, KOTA JAMBI…
Hadirkan Menthor Dari Ibukota Dalam Diklat Juri, Ini Harapan Ketua Ronggolawe Jambi MEDIARONGGOLAWE.COM ,…
Lahirkan Juri Profesional, Ronggolawe Nusantara DPW Jambi Gelar Diklat MediaRonggolawe.com, KOTA JAMBI - Ronggolawe Nusantara…
Akhir Desember 2014, Gerhana adalah mantan burung rumahan yang belum pernah turun di gantangan, karena…