Geng Bowoh Pasuruan menjadi komunitas burung yang patut di perhitungkan eksiatensinya didunia lomba burung berkicau. Komunitas yang berasal dari Kota Pasuruan ini memang dikenal mempunyai segudang Amunisi gaco andalan salah satu yang terkenal adalah Kenari Jendral.
Namun pada gelaran Besi Tua Cup 1, Geng bowoh tak menyertakan Kenari andalannya ini untuk ikut serta di Event kali ini, melainkan menurunkan amunusi – amunisi terbarunya. Meskipun begitu Amunisi-amunisi baru ini sukses menguasai podium juara.
Diawali Kenari Jatayu yang sukses meraih podium kelas utama Kenari A, lalu berlanjut Ki Kusumo juara 1 kelas Kenari sesi B, Jenggot yang turun dikelas Cendet A jyga sukses meraih podium utama juara 1 di event kali ini, LB. Tole yang turun dikelas M1 juga meraih hasil maksimal juara 2 sedangkan Amunisi Ijo Junior sukses meraih podium juara 3 disesi kelas Cucak Hijau C.
Kenari Jatayu podium 1 kelas utama Kenari A.
Torehan mentereng ini tentu patut membuat tim yang di komandoi H. Mohamad hasan ini patut berbangga, apalagi pada gelaran ini meski tanpa Jendral tetap meraih hasil maksimal.
Ditemui di sela-sela gelaran Abah Hasan mengungkapkan alasan tak membawa Jendral karena sedang mabung jadi saya bawa amunisi terbaru Geng bowoh.
“Jendral tak bisa hadir karena lagi ganti bulu mas, saya bawa Jatayu dan Ki Kusumo Kenari baru asal Malang buat hadir di Event ini alhamdulillah dapat hasil positif buat rekan-rekan Geng Bowoh. Ujar H. Hasan.
Abah Hasan turut serta menikmati halannya lomba dengan Anak tercinta.
Dalam gelaran Event Besi Tua Cup 1 kemarin, memang Skuad Tim komunitas Geng Bowoh Pasuruan cukup kompak dan terluhat hadir dari awal hingga usai gelaran lomba berakhir.
